loading...

Xevolac Tablet

18:45
XEVOLAC®
Tablet Salut Selaput


KOMPOSISISetiap tablet salut selaput mengandung 10 mg Ketorolac Tromethamine.

CARA KERJA OBATKetorolac Tromethamine adalah suatu NSAID yang memiliki aktifitas antiinflamasi, analgesik dan antipiretik. Cara kerjanya adalah dengan menghambat sintesis prostaglandin dalam jaringan melalui penehambatan siklooksigenase, enzim yang mengkatalisis pembentukan prekursor prostaglandin (endoperoksida) dari asam arakhidonat.

INDIKASIXevolac® diindikasikan untuk terapi jangka pendek nyeri sedang setelah operasi.

DOSIS DAN CARA PEMBERIANDosis awal Xevolac® yang direkomendasikan adalah 10 mg dilanjutkan dengan 10-30 mg setiap 4 sampai 6 jam. Dosis melebihi 40 mg per hari tidak direkomendasikan.
Untuk pasien yang menerima injeksi Xevolac® dan diubah menjadi tablet, maka kombinasi total dosis per hari tidak boleh lebih dari 90 mg (60 mg untuk pasien lanjut usia, pasien dengan gangguan fungsi ginjal dan pasien dengan berat badan kurang dari 50 kg) dan komponen oral tidak boleh lebin dari 40 mg pada hari perubahan formula dilakukan.

KONTRAINDIKASIXevolac® dikontraindikasikan bagi:
  • Pasien yang pernah mengalami alergi sebelumnya terhadap ketorolac. Oleh karena adanya kemungkinan sensitifitas silang, maka Xevolac® juga dikontraindikasikan bagi pasien yang memiliki riwayat alergi yang serius terhadap asetosal atau NSAID lainnya.
  • Pasien yang menderita tukak peptik, penyakit serebrovaskular, diasteses pendarahan, risiko terjadinya pendarahan atau homeostasis yang tidak lengkap, polip nasal, angioedema, asma, bronkospasma, hipovolemia, gangguan fungsi ginjal sedang hingga parah.
  • Wanita hamil dan menyusui, serta anak di bawah usia 16 tahun.
  • Pasien yang menerima pengobatan dengan probenecid dan garam litium.
  • Pasien yang memiliki riwayat sindrom Stevens-Johnson atau vesicular butlous rash.
PERINGATAN DAN PERHATIAN
  • Seperti obat NSAID lainnya, Xevolac® dapat menyebabkan iritasi, ulkus peptik, perforasi atau pendarahan pada saluran cerna tanpa didahului oleh gejala-gejala dan hendaknya diberikan dengan pengawasan pada pasien dengan sejarah penyakit pada saluran cerna.
  • Xevolac® bukan obat anestetik dan tidak memiliki efek sedatif dan anxiolitik, sehingga sediaan ini tidak direkomendasikan sebagai medikasi suportif anestesi pra-operasi ataupun intra-operasi.
  • Retensi cairan dan edema pernah dilaporkan pada penggunaan ketorolac, sehingga hendaknya dilakukan pengawasan pada pasien penderita dekompensasi jantung atau kondisi yang serupa.
  • Xevolac® menghambat agregasi platelet dan memperpanjang waktu pendarahan
  • Efek samping yang terjadi pada mata pernah ditemukan pada penggunaan bersama NSAID lain.
  • Penggunaan bersama sediaan NSAID lain yang menghambat biosintesis prostaglandin, meningkatkan kadar serum urea nitrogen dan kreatinin, pernah dilaporkan dalam uji klinik ketorolac.
EFEK SAMPING
  • Dispepsia, gangguan saluran pencernaan, mual, sakit kepala, diare, pusing, mengantuk, berkeringat.
  • Hipertensi, konstipasi, flatulen, muntah, stomatitis, purpura.
  • Susunan saraf pusat/sistem muskoskeletal: mimpi abnormal, keanehan pada fungsi pengecapan dan penglihatan, sulit berkonsentrasi, meningitis aseptik, konvulsi, depresi, vertigo, insomnia, mialgia, gugup, gelisah.
  • Saluran urin dan ginjal: gagal ginjal akut, nyeri panggul (dengan atau tanpa hematuria), nefritis glomerular, sindrom uremik hemolitik, hiperkalemia, hiponatremia, peningkatan frekuensi urin, nefritis interstitial, sindrom nefritis, oligouria, peningkatan urea dan kreatinin pada serum, nekrosis renal papiliari, retensi urin.
  • Sistem pernapasan: Dyspnea, asma, edema paru - paru.
  • Kulit: pruritus, urtikaria, sindrom Lyell, sindrom Steven-Johnson, dermatitis eksfoliatif, ruam makulopapular.
  • Reaksi hipersensitif: Anafilaksis, bronkospasma, ruam dan kemerahan, hipotensi, edema laring.
    Beberapa reaksi dapat terjadi pada pasien dengan atau tanpa diketahui sensitif terhadap ketorolac atau obat-obat NSAID. Hal tersebut dapat juga terjadi pada individu yang memiliki riwayat angioedema, reaktifitas bronkospasma (misalnya asma dan polyp nasal). Reaksi anafilaktoid seperti anafilaksis dapat berakibat fatal.
  • Pendarahan: Luka haemoragia setelah operasi, hematoma epistaksis, peningkatan waktu pendarahan.
  • Lain-lain: Astenia, edema, peningkatan berat badan, abnormalitas pada tes fungsi hati, hepatitis, gagal hati, demam.
INTERAKSI OBAT
  • Warfarin, inhibitor ACE, diuretik, agen nefrotoksik, obat-obat antiepilepsi, obat psikoaktif.
  • Penggunaan bersama dengan metotrexat dan beberapa NSAID dilaporkan dapat menurunkan klirens dari metotrexat, sehingga meningkatkan toksisitas metotrexat
  • Penggunaan bersama dengan probenecid dapat menyebabkan penurunan klirens Xevolac®.
  • Penghambatan klirens lithium di ginjal telah dilaporkan.
OVERDOSISTidak adanya pengalaman overdosis akut menghambat penilaian khasiat antidot. Studi gastroskopik pada orang sehat dengan dosis 350 mg diberikan dalam interval 8 jam untuk 5 hari (3 kali dosis tertinggi yang direkomendasikan) menyebabkan nyeri abdominal dan tukak peptik yang sembuh setelah pemberian obat dihentikan.

PENYIMPANANSimpan pada suhu kamar (di bawah 30°C).

KEMASANDus, 2 blister @ 10 tablet salut selaput
No. Reg.: DKL0833519817A1

HARUS DENGAN RESEP DOKTER
Manufactured by :
NOVELL
PHARMACEUTICAL
LABORATORIES
BOGOR-INDONESIA

Share this :

Previous
Next Post »
0 Komentar

Penulisan markup di komentar
  • Silakan tinggalkan komentar sesuai topik. Komentar yang menyertakan link aktif, iklan, atau sejenisnya akan dihapus.
  • Untuk menyisipkan kode gunakan <i rel="code"> kode yang akan disisipkan </i>
  • Untuk menyisipkan kode panjang gunakan <i rel="pre"> kode yang akan disisipkan </i>
  • Untuk menyisipkan quote gunakan <i rel="quote"> catatan anda </i>
  • Untuk menyisipkan gambar gunakan <i rel="image"> URL gambar </i>
  • Untuk menyisipkan video gunakan [iframe] URL embed video [/iframe]
  • Kemudian parse kode tersebut pada kotak di bawah ini
  • © 2015 Simple SEO ✔