KOMPOSISI:
Tiap tablet mengandung:
Roxithromycin ....................................... 150 mg
FARMAKOLOGI:
Roxithromycin merupakan antibiotik makrolid semi sintetik yang memiliki cara kerja mirip erythomycin yaitu dengan menghambat sintesa protein kuman. Roxithromycin mempunyai spectrum antibakteri yang mirip golongan makrolid lain. Mikroorganisme yang sensitif terhadap roxithromycin antara lain: Streptococcus, Pneumococcus, Staphylococcus aureus, Haemophilus, Mycoplasma, Chlamidia dan Legionella.
INDIKASI:
- Infeksi THT
- Infeksi saluran nafas atas dan bawah
- Infeksi saluran urogenital, kecuali infeksi gonococcus
- Infeksi kulit dan jaringan lunak
KONTRA INDIKASI:
- Hipersensitif terhadap erythromycin dan golongan makrolid lainnya.
- Pemberian bersama-sama derivat ergot.
EFEK SAMPING:
- Gangguan pencernaan ringan antara lain: mual, muntah, diare, nyeri abdomen
- Reaksi alergi pada kulit
- Kemungkinan meningkatkan alanin aminotransferase, aspartat aminotransferase, alkaline phosphatase yang bersifat sementara.
PERINGATAN DAN PERHATIAN:
- Penderita dengan gangguan fungsi hati
- Kehamilan trimester pertama, laktasi
- Tidak dianjurkan diberikan pada penderita gangguan hepatobilliary, karena sedang dilakukan penelitian penentuan dosis untuk penderita tersebut.
- Penggunaan secara tidak tepat dapat menimbulkan strain resisten.
INTERAKSI OBAT:
- Interaksi lemah dengan theophyllin
- Dapat menaikkan konsentrasi theophyllin dalam plasma
- Menaikkan absorpsi digoxin
- Menaikkan konsentrasi terfenadin dalam serum
TAKARAN PEMAKAIAN:
- Dewasa : sehari 2 kali 1 tablet, sebelum makan
- Anak-anak : sehari 5 - 8 mg/kg BB, dalam 2 kali pemberian.
Tidak dianjurkan digunakan untuk anak-anak umur kurang dari 4 tahun.
KEMASAN:
Box, 3 blister @ 10 tablet DKL 9624214110A1
HARUS DENGAN RESEP DOKTER
SIMPAN DI BAWAH SUHU 30°C
TERLINDUNG DARI CAHAYA
PT SOHO INDUSTRI PHARMASI
JAKARTA - INDONESIA
0 Komentar
Penulisan markup di komentar