loading...

Beclov Injeksi

16:30
BECLOV®
Citicoline
Injeksi (i.m./i.v.)

Tiap ml mengandung:
Citicoline ................................................ 125 mg


FARMAKOLOGI
  • Citicoline meningkatkan kerja formation reticularis dari batang otak, terutama sistem pengaktifan formation reticularis ascendens yang berhubungan dengan kesadaran.
  • Citicoline mengaktifkan sistem piramidal dan memperbaiki kelumpuhan sistem motoris.
  • Citicoline meningkatkan konsumsi oksigen dari otak dan memperbaiki metabolisme otak.

INDIKASI
BECLOV® injeksi diindikasikan untuk pasien pada keadaan-keadaan sebagai berikut:
  • Kehilangan kesadaran akibat kerusakan otak, trauma kepala atau operasi otak dan serebral infark.
  • Percepatan rehabilitasi ekstremitas atas pada pasien hemiplegia paska apopleksia serebral; pasien dengan paralisis ekstremitas bawah yang relatif ringan yang muncul dalam satu tahun dan sedang direhabilitasi/ diberi terapi obat oral biasa (dengan obat yang mengaktivasi metabolisme serebral atau memperbaiki sirkulasi otak).

KONTRA-INDIKASI
Hipersensitif terhadap Citicoline dan komponen obat ini.

EFEK SAMPING
Efek samping jarang terjadi, yaitu sebagai berikut:
  • Hipersensitifitas: Ruam.
  • Psikoneurologis: Insomnia, sakit kepala, pusing dan kejang.
  • Saluran pencernaan: Nausea dan anoreksia.
  • Hati: Fungsi hati abnormal.
  • Mata: Diplopia.
  • Gejala syok jarang terjadi tetapi harus dilakukan pengamatan cermat. Jika, ada gejala penurunan tekanan darah, nyeri pada dada, gangguan pernapasan dan urtikaria, segera hentikan penggunaan dan lakukan pemeriksaan yang memadai.
  • Lain-lain: Rasa hangat dan perubahan tekanan darah sementara atau malaise. Jika efek samping tersebut terjadi, hentikan pemakaian BECLOV® injeksi.

PERHATIAN
  • Dalam keadaan akut dan gawat, BECLOV® injeksi harus diberikan bersama-sama dengan obat yang dapat menurunkan tekanan otak atau antihemoragi, dan suhu badan dijaga agar tetap rendah.
  • Pemberian secara intravena harus dilakukan sangat perlahan.
  • Perhatian perlu diberikan pada pasien yang memiliki riwayat hipersensitivitas.
  • Sebelum penggunaan secara intramuskular, akibat yang mungkin timbul harus diperhatikan dan harus tidak boleh ada efek tersebut pada jaringan, saraf dan lain-lain.
  • Penggunaan secara intramuskular diberikan hanya bila tidak ada efek samping dan harus dibatasi hanya dalam kebutuhan seminimal mungkin.
  • Dalam hal tertentu pengulangan injeksi pada tempat yang sama harus dihindarkan.
  • Perhatian khusus harus diberikan pada bayi prematur, neonotus atau penggunaan pada bayi dan anak-anak.
  • Jika pada penetrasi jarum suntik terasa sangat nyeri dan terjadi aliran balik darah maka jarum suntik harus segera dicabut dan penyuntikan dilakukan pada tempat lain.

DOSIS
  • Kehilangan kesadaran akibat trauma kepala atau operasi otak: 100 - 500 mg, 1 - 2 kali sehari (i.m./i.v.).
  • Kasus gangguan kesadaran pada infark serebral stadium akut: 1000 mg. 1 kali sehari (i.v.) selama 2 minggu berturut-turut.
  • Kasus hemiplegia paska apopleksia: 1000 mg, 1 kali sehari (i.v.) selama 4 minggu berturut-turut. Jika terjadi perbaikan klinis pemberian dilanjutkan 4 minggu lagi.

HARUS DENGAN RESEP DOKTER

KEMASAN
Dus isi 5 ampul @ 2 ml
No. Reg.: DKL0722244443Al

PENYIMPANAN
Simpan di tempat sejuk (15° - 25°C) dan kering, terlindung dari cahaya.

Dibuat oleh:
PT SANBE FARMA
Bandung - Indonesia

Share this :

Previous
Next Post »
0 Komentar

Penulisan markup di komentar
  • Silakan tinggalkan komentar sesuai topik. Komentar yang menyertakan link aktif, iklan, atau sejenisnya akan dihapus.
  • Untuk menyisipkan kode gunakan <i rel="code"> kode yang akan disisipkan </i>
  • Untuk menyisipkan kode panjang gunakan <i rel="pre"> kode yang akan disisipkan </i>
  • Untuk menyisipkan quote gunakan <i rel="quote"> catatan anda </i>
  • Untuk menyisipkan gambar gunakan <i rel="image"> URL gambar </i>
  • Untuk menyisipkan video gunakan [iframe] URL embed video [/iframe]
  • Kemudian parse kode tersebut pada kotak di bawah ini
  • © 2015 Simple SEO ✔