loading...

Quinobiotic

13:18
QUINOBIOTIC®
KAPLET
Antibiotik berspektrum luas

Warning:
Golongan fluorokuinolon dapat menimbulkan peningkatan resiko terjadinya tendonitis dan tendon rupture pada pasien semua umur. Resiko tendonitis dan tendon rupture meningkat dengan bertambahnya umur terutama pada pasien yang berusia lebih dari 60 tahun, yang menerima terapi kortikosteroid pada waktu yang bersamaan dan pada pasien yang menerima transplantasi ginjal, jantung atau paru-paru.

KOMPOSISI
QUINOBIOTIC® 500
Setiap kaplet salut selaput mengandung:
583 mg Ciprofloxacin hidroklorida 1 H20 setara dengan 500 mg Ciprofloxacin.

MIKROBIOLOGI
Penelitian in-vitro membuktikan bahwa efek antibakteri berdasarkan penghambatan DNA - girase bakteri.
Karena mekanisme kerjanya yang khas, Ciprofloxacin tidak menunjukkan resistensi paralel terhadap antibiotik lain yang tidak termasuk dalam golongan kinolin karboksilat. Oleh karenanya Ciprofloxacin sangat efektif terhadap bakteri yang resisten terhadap antibiotik lain, misalnya aminoglikosida, penisilin, sefalosporin dan tetrasiklin. Ciprofloxacin efektif terhadap jenis bakteri gram negatif dan gram positif antara lain :
E.Coli, Shigella, Salmonella, Pseudomonas, Neisseria, Citrobacter, Klebsiella, Enterobacter, Serratia, Hafnia, Edwardsiella, Proteus (indol-positif dan indol-negatif) Providencia, Morganella, Yersinia, Vibrio, Aeromonas, Plesiomonas, Pasteurella, Haemophilus, Gardnerella, Campylobacter, Legionella, Moraxella, Acinetobacter, Flavobacterium, Listeria, Corynebacterium, Bacteroides, Fusobacterium, Peptococcus, Peptostreptococcus, Clostridium, Eubacterium, Actinomyces, Veillonella, Chlamydia, Mycoplasma, Ureaplasma, Mycobacterium. Anaerobes, Ureaplasma dan beberapa jenis Mycobacterium umumnya kurang peka dan harus diuji kepekaannya sebelum pengobatan dimulai.

FARMAKOLOGI KLINIK
Bioavailabilitas absolut daripada Ciprofloxacin berkisar antara 70 - 80%.
Setelah pemberian oral kadar Ciprofloxacin maksimal dalam darah dicapai dalam waktu 60 sampai 90 menit.
Kadar Ciprofloxacin pada bagian yang terkena infeksi, misalnya cairan tubuh dan jaringan-jaringan, lebih tinggi daripada dalam darah.
QUINOBIOTIC® cukup diberikan dua kali sehari, pagi dan sore.

INDIKASI
QUINOBIOTIC® untuk mengobati infeksi yang disebabkan oleh kuman patogen yang peka terhadap Ciprofloxacin pada:
  • Saluran kemih.
  • Uretritis dan servisitis gonore.
  • Saluran cema. termasuk demam lifoid dan paralifoid. 
  • Saluran nafas.
  • Kulit dan jaringan lunak. 
  • Tulang dan sendi.

KONTRAINDIKASI
Jangan diberikan QUINOBIOTIC® pada:
  • Penderita yang hipersensitif terhadap Ciprofloxacin dan derivat kinolon yang lain. 
  • Wanita hamil dan menyusui.
  • Anak-anak dan remaja sebelum akhir fase pertumbuhan.

PERINGATAN DAN PERHATIAN
  • Penderita yang pernah mendapat serangan serebral hanya boleh diobati dengan QUINOBIOTIC® bila terjamin bahwa penderita tersebut mendapat terapi anti konvulsan yang sesuai.
  • Untuk menghindari terjadinya kristaluria maka kaplet QUINOBIOTIC® harus ditelan dengan cairan.
  • Hati-hati pemberian pada penderita dengan fungsi ginjal terganggu (lihat keterangan pada dosis).
  • Pemakaian tidak boleh melebihi dosis yan dianjurkan.

INTERAKSI OBAT
Penyerapan QUINOBIOTIC® dipengaruhi oleh antasida yang mengandung aluminium atau magnesium hidroksida. Maka jangan berikan kedua obat itu bersamaan, tetapi QUINOBIOTIC® harus diberikan satu sampai dua jam sebelum atau sesudah pemberian antasida.
Bila QUINOBIOTIC® (1.500 mg dan lebih sehari) diberikan bersamaan dengan teofilin, maka akan terjadi peningkatan kadar teofilin dalam plasma yang tidak diinginkan.
Bila pemberian bersama teofilin tidak bisa dihindarkan, kadar teofilin dalam plasma harus dimonitor, bila perlu dosis teofilin dikurangi.
Harus dipertimbangkan kemungkinan terjadinya interaksi apabila diberikan bersama-sama dengan probenecid, klindamisin dan metronidazol.

EFEK SAMPING
Umumnya pada pengobatan dengan QUINOBIOTIC® jarang timbul efek samping. Kadang-kadang dapat dijumpai reaksi sebagai berikut:
  • Keluhan gastro-intestinal (mual, diare, muntah, dispepsia, sakit perut, meteorisme). 
  • Gangguan sistem saraf pusat (pusing, sakit kepala, rasa letih, kadang-kadang gangguan penglihatan).
  • Reaksi kulit.
  • Peningkatan sementara nilai enzim hati, terutama pada pasien yang pernah mengalami kerusakan hati.

Bila timbul efek samping, hubungilah segera dokter anda.

DOSIS
Dosis yang dianjurkan, bila tidak ada petunjuk khusus dari dokter adalah sebagi berikut:
  • Infeksi ringan/sedang saluran kemih: 2 x 250 mg/hari. 
  • Infeksi berat saluran kemih: 2 x 500 mg/hari.
  • Infeksi ringan/sedang saluran nafas, tulang, sendi, kulit dan jaringan lunak: 2 x 500 mg/hari.
  • Infeksi berat saluran nafas, tulang, sendi, kulit dan jaringan lunak: 2 x 750 mg/hari. 
  • Infeksi saluran cerna: 2 x 500 mg/hari.
  • Pada gonore akut, cukup pemberian dosis tunggal: 250 mg.
  • Untuk mendapat kadar yang adekuat pada osteomyelitis akut maka pemberian tidak boleh kurang dari: 2 x 750 mg/hari.

Dosis untuk pasien dengan fungsi ginjal yang terganggu:
Bila creatinine clearance kurang dari 20 ml/menit, maka dosis normal yang dianjurkan harus diberikan sekali atau dikurangi separuh bila diberikan 2 x sehari.

ATURAN PAKAI
Kaplet QUINOBIOTIC® harus ditelan dengan cairan.
QUINOBIOTIC® dapat diberikan sebelum atau sesudah makan, pemberian QUINOBIOTIC® bila lambung kosong akan mempercepat penyerapan.
Lamanya pengobatan tergantung pada beratnya penyakit, maupun pada perbaikan klinis dan bakteriologis.
Pada infeksi akut, lama pengobatan umumnya 5 -10 hari.
Pengobatan sebaiknya diteruskan selama paling sedikit 3 hari setelah gejala-gejala berkurang atau hilang.

CARA PENYIMPANAN
Harus disimpan ditempat sejuk (15-25)°C dan kering.

KEMASAN
QUINOBIOTIC® 500
Box, berisi 3 strip @ 10 kaplet
No. Reg. DKL9221613009A1

HARUS DENGAN RESEP DOKTER

Diproduksi oleh:
PHAROS
Jakarta - Indonesia

Share this :

Previous
Next Post »
1 Komentar
avatar

Jika diberikan pada pasien kecing nanah dan terdapat pembengkakan pada penis, apakah bisa diminum bersamaan dgn obat anti bengkak?

Balas

Penulisan markup di komentar
  • Silakan tinggalkan komentar sesuai topik. Komentar yang menyertakan link aktif, iklan, atau sejenisnya akan dihapus.
  • Untuk menyisipkan kode gunakan <i rel="code"> kode yang akan disisipkan </i>
  • Untuk menyisipkan kode panjang gunakan <i rel="pre"> kode yang akan disisipkan </i>
  • Untuk menyisipkan quote gunakan <i rel="quote"> catatan anda </i>
  • Untuk menyisipkan gambar gunakan <i rel="image"> URL gambar </i>
  • Untuk menyisipkan video gunakan [iframe] URL embed video [/iframe]
  • Kemudian parse kode tersebut pada kotak di bawah ini
  • © 2015 Simple SEO ✔