loading...

Formyco Tablet

16:30
FORMYCO®
Ketoconazole
Tablet

Tiap tablet mengandung:
Ketokonazol .......................................... 200 mg

FARMAKOLOGI
FORMYCO® mengandung Ketokonazol yaitu senyawa turunan imidazol yang memiliki daya anti jamur spektrum luas dan digunakan untuk mengobati infeksi jamur superfisial dan sistemik.
Efek FORMYCO® terhadap ragi dan jamur berhubungan dengan kemampuannya merubah permeabilitas membran sel.
Ergosterol, suatu sterol seluler utama dari jamur, penting dalam memelihara integritas dan fungsi membran sel jamur. Sintesa ergosterol dihambat oleh FORMYCO®
Penghambatan sintesa ergosterol disebabkan oleh kemampuan FORMYCO®menghambat demetilasi lanosterol yang merupakan prekursor dari ergosterol, akibatnya terjadi disorganisasi serta penebalan plasma-lemma dan menurunnya pengambilan zat-zat makanan esensial pada membran sel jamur. Mekanisme tersebut menerangkan efek selektif FORMYCO® terhadap jamur.


INDIKASI
  1. Infeksi jamur sistemik seperti:
    • Kandidiasis
    • Blastomikosis
    • Histoplasmosis
    • Koksidioidomikosis
    • Parakoksidioidomikosis
    • Kromomikosis
  2. Kandidiasis mukokutan kronis yang tidak responsif terhadap nistatin dan obat-obat lain.


KONTRA-INDIKASI
  • Hipersensitivitas terhadap Ketokonazol.
  • Penderita penyakit hati akut dan meningitis kriptokokus.

EFEK SAMPING
Mual dan muntah biasa terjadi, tetapi akan berkurang bila obat diberikan bersama makanan.
Efek samping lain jarang terjadi, yaitu: sakit kepala, pusing, nyeri abdominal, konstipasi, diare, demam dan menggigil, fotofobia, parestesia, gusi berdarah, trombositopenia, ginekomastia dan impoten.
Reaksi hipersensitivitas seperti urtikaria, pruritus.
Insiden dari gangguan fungsi hati yang simtomatis berpotensi menjadi toksisitas hati yang serius sangat rendah (kira-kira 1 dari 15.000 penderita).


PERHATIAN
  • Fungsi hati penderita yang menggunakan ketokonazol harus dimonitor, terutama pada penggunaan jangka panjang atau pada penderita dengan riwayat penyakit hati, karena dapat menyebabkan hepatotoksisitas.
  • Pengobatan harus dihentikan bila terjadi gejala-gejala yang menunjukkan adanya gangguan fungsi hati seperti: letih, mual, ikterus, urin kuning tua atau tinja pucat.
  • Pengobatan dapat diteruskan bila kadar enzim hati sedikit meningkat tanpa disertai gejala-gejala seperti di atas.
  • Keamanan penggunaan pada anak-anak di bawah umur 2 tahun dan wanita hamil belum diketahui dengan pasti.
  • Ketokonazol kemungkinan di ekskresi melalui air susu ibu, maka selama pengobatan sebaiknya tidak menyusui.


INTERAKSI OBAT
  • Induksi enzim mikrosomal hati yang disebabkan oleh rifampisin akan mempercepat metabolisme Ketokonazol.
  • Pemberian bersama Ketokonazol dan siklosporin akan meningkatkan kadar siklosporin dalam darah dan akan meningkatkan pula toksisitasnya terhadap ginjal.
  • Pemberian dengan senyawa-senyawa yang mengurangi sekresi asam lambung (antikolinergik, antasida, H2-bloker) akan menghambat absorpsi Ketokonazol, jika ada indikasi maka harus diberikan tidak kurang dari 2 jam setelah pemberian ketokonazol.
  • Ketokonazol akan meningkatkan waktu protrombin pada beberapa penderita yang mendapat derivat kumarin.


DOSIS
Dewasa:
1 tablet sekali sehari.
Pada infeksi berat atau bila respon klinis kurang memadai dalam waktu yang diharapkan, dosis dapat ditingkatkan sampai 2 tablet sekali sehari.

Anak-anak › 2 tahun: 5 mg/kg berat badan/hari.


HARUS DENGAN RESEP DOKTER


KEMASAN
Dus Isi 5 strip @ 10 tablet.
No. Reg.: DKL9222211910A1

PENYIMPANAN
Simpan pada suhu kamar (25° - 30°C).

Dibuat oleh:
PT SANBE FARMA
Bandung - Indonesia

Share this :

Previous
Next Post »
0 Komentar

Penulisan markup di komentar
  • Silakan tinggalkan komentar sesuai topik. Komentar yang menyertakan link aktif, iklan, atau sejenisnya akan dihapus.
  • Untuk menyisipkan kode gunakan <i rel="code"> kode yang akan disisipkan </i>
  • Untuk menyisipkan kode panjang gunakan <i rel="pre"> kode yang akan disisipkan </i>
  • Untuk menyisipkan quote gunakan <i rel="quote"> catatan anda </i>
  • Untuk menyisipkan gambar gunakan <i rel="image"> URL gambar </i>
  • Untuk menyisipkan video gunakan [iframe] URL embed video [/iframe]
  • Kemudian parse kode tersebut pada kotak di bawah ini
  • © 2015 Simple SEO ✔